Cara Membuat Lepat Ubi Kayu Parut

Lepat Ubi Kayu

Lepat ubi kayu parut merupakan jenis kue yang memiliki bahan dasar dari ubi kayu atau singkong. Ubi kayu atau ubi singkong sangat banyak manfaatnya bagi kesehatan kita, baik dari daun maupun ubi. Kandungan nutrisi yang terdapat pada ubi kayu (ubi singkong), seperti : vitamin B9, vitamin C, vitamin K, vitamin A, vitamin E, kalsium, protein, magnesium, kalium, fosfor, dan zinc. Dimana semua kandungan yang terdapat dalam ubi kayu memiliki manfaat, seperti : menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar kolestrol, membantu pencernaan, membangun massa tulang, membantu mengatur detak jantung. Nah, agar Anda bisa menikmati manfaat ubi kayu tersebut, Anda bisa mengolahnya menjadi masakan berbagai jenis kue yang bisa dinikmati bersama dengan keluarga Anda. 

Daun ubi kayu atau daun singkong bisa juga Anda olah menjadi masakan yang nikmat, jika Anda ingin mengetahui bagaimana cara mengolah daun singkong menjadi masakan berupa sayur, Anda bisa baca kembali cara membuat sayur singkong tumbuk. Kandungan gizi yang terdapat dalam ubi kayu baik untuk kesehatan Anda dan biasanya ubi kayu menjadi penganti makanan pokok yaitu nasi. Saat ini saya akan membagikan kepada Anda resep masakan tradisional, yaitu lepat ubi kayu dan mudah-mudahan Anda dan keluarga tercinta menyukainya. Dalam membuat lepat ubi kayu parut, pilih ubi kayu yang memiliki testur atau yang masih muda, sehingga pada saat dikonsumsi terasa kenyal di lidah Anda.

Resep Lepat Ubi Kayu Parut

Bahan-bahan :

2 kg ubi kayu (kupas kulitnya)

1 butir kelapa (parut atau blender)

150 gram gula merah (dihaluskan)

1/4 sdt garam

Daun pisang secukupnya (bersihkan)

Cara membuatnya :

• Pertama-tama parut atau blender ubi kayu yang telah dibersihkan sampai bahan ubi kayu habis. Jika parutan ubi kayu memiliki kadar air yang lebih (banyak), baiknya ubi kayu disaring terlebih dahulu agar kadar air pada parutan ubi dapat berkurang. Hal ini dilakukan untuk menghindari adonan menjadi bubur pada saat di kukus.
• Setelah ubi kayu selesai diparut, lalu campurkan gula merah yang telah dihaluskan serta kelapa parut dan garam secukupnya, lalu adonan diaduk sampai semua bahan menyatu dengan rata. Anda bisa mencobahnya sedikit, jika belum terasa manis atau Anda menyukai lebih manis, Anda bisa menambahkan gula merah yang dihaluskan. Jangan memakai gula pasir putih, karena akan menghilangkan rasa khas gula merahnya.
• Sediakan daun pisang yang telah dibersihkan dengan cara dilap dan memotong bagian pinggir daun yang tidak rata. Terlebih dahulu daun pisang dipanaskan di terik matahari sebentar sehingga memiliki testur yang elastis, sehingga daun pisang bisa membungkus adonan dengan baik.
• Setelah daun pisang dibersihkan, ambil selembar daun pisang lalu beri adonan ubi kayu secukupnya kurang lebih 3 sendok sesuai dengan ukuran daun pisang. Bungkus dan lipat kedua ujungnya.
• Sediakan panci kukusan, masukkan bungkusan adonan satu persatu, masak / kukus selama kurang lebih 30 menit sampai matang. Setelah matang, angkat lalu tiriskan, biarkan dingin dan sajikan di atas piring.

Nah, kue lepat ubi kayu parut telah selesai, Anda bisa menyediakannya untuk keluarga Anda dan menikmatinya bersama keluarga. Lepat ubi kayu parut ini hanya bisa bertahan 2 hari, jika Anda ingin menyimpangnya di dalam kulkas dan jika Anda tidak menyukai yang dingin, Anda bisa mengukusnya kembali. Pada saat Anda membeli ubi kayu, pilih yang masih segar dan daging ubi kayu masih nampak putih bersih. Ubi kayu yang memiliki kualitas yang tidak baik akan nampak dari perubahan warna pada ujungnya berwarna keabu-abuan, jangan memilih ubi kayu jenis ungu karena memiliki kandungan racun yang tinggi. Dalam pemilihan ubi kayu, Anda bisa dapatkan pada pedagang-pedagang ubi kayu yang tepercaya di pasar tradisional maupun swalayan. Semoga dengan resep masakan ubi kayu beserta tips-tipsnya, bisa memberikan manfaat bagi Anda.